JERUSALEM BUKAN UNTUK BANGSA YAHUDI

Mungkin ada separuh umat manusia menganggapkan Jerusalem atau Baitulmaqdis adalah hak bangsa Yahudi.Namun,tanggapan itu adalah salah.Tidak ada bukti negara Palestine itu adalah tanah bagi bangsa Yahudi.Disini saya akan berikan beberapa bukti menurut sejarah dan pengetahuan melalui Firman Tuhan bahawa Jerusalem/Baitulmaqdis (Palestine) BUKAN UNTUK BANGSA YAHUDI.

Sejarah Zaman Nabi Musa a.s..

Setelah Allah menyelamatkan Bani Israel,maka datanglah zaman di mana Musa dan Harun harus menderita hidup bersama mereka.Muncullah karenah-karenah mereka (Bani Israel) yang kurang baik yang timbul daripada lemahnya iman,kebodohan dan rasa takut.

Setelah mampu menyeberangi laut,mereka terus mendatangi masyarakat yang secara keseluruhannya menyembah patung.Musa mengetuai Bani Israel ke arah tanah suci dan berkata kepada mereka :

“Hai kaumku,masuklah ke tanah suci (Palestine) yang telah ditentukan Allah bagimu,dan janganlah kamu lari ke belakang (kerana takut pada musuh),maka kamu menjadi orang-orang yang merugi.” (Al-Maidah ayat 21)

Namun mereka tetap juga berkeras untuk memilih kemurtadan dan berpaling pada ajaran Allah.

“Mereka Berkata, “Wahai Musa,sesungguhnya dalam negeri itu ada orang-orang yang gagah perkasa,sesungguhnya kami sekali-kali tidak akan  memasukinya sebelum mereka keluar daripadanya.Jika mereka keluar daripadanya pasti kami akan memasukinya.” (Al-Maidah ayat 22)

Mereka tidak menghendaki kedaulatan,kebanggaan atau tanah yang dijanjikan.Sebab,risiko mereka harus memerangi orang-orang yang mereka anggap terlalu kuat!Itulah perjalanan terakhir Musa,dengan berusaha gigih yang luar biasa untuk mengharungi,mala petaka serta penyelewengan yang di lakukan oleh Bani Israel.

Musa sangat menderita,kemudian Musa berdoa kepada Allah :

“Berkata Musa, “Ya Tuhanku,aku tidak menguasai kecuali diriku sendiri dan saudaraku.Sebab itu pisahkanlah antara kami dengan orang-orang yang fasik itu.” (Al-Maidah ayat 25)

Allah mengabulkan permintaan nabi-Nya,

“Allah berfirman, “(jika demikian),maka sesungguhnya negeri itu diharamkan atas mereka selama empat puluh tahun.(Selain itu) mereka akan berpusing-pusing kebingungan di bumi (padang Tih) itu.Maka Janganlah kamu bersedih hati (memikirkan nasib) orang-orang yang fasik itu.” (Al-Maidah ayat 26).

Allah telah mengharamkan generasi Bani Israel dan tidak dibenarkan lagi untuk melihat tanah suci hingga ke generasi berikutnya.

Sejarah Hadrian Seorang Kaisar  Rom Mengalahkan Yahudi

Kaisar Rom Hadrian mengirim bala tentera dalam jumlah yang sangat besar di bawah pimpinan Julius Cephrius yang dapat mengalahkan Yahudi dan kembali menduduki Jerusalem.Orang-orang Yahudi akhirnya berpindah ke daerah Battier,di mana sisa-sisa banteng pertahanan tempat mereka berlindung masih ada di sana.Orang Arab menyebutnya sebagai Khertib Yahudi.Hadrian mengambil keputusan membunuh para pemberontak secara kejam,memusnahkan Hierosolyma dan menggali tempat itu,membunuh bangsa ini dalam jumlah yang besar.

Tidak hanya sampai di situ,Yahudi juga  dilarang masuk,bahkan dilarang mendekati Kota Jerusalem.Dia membenarkan penganut KRISTIAN untuk hidup di sana setelah dipastikan mereka bukan keturunan Yahudi.Di atas runtuhan Kota Jarusalem,Hadrian membangunkan Kota baru yang dinamakan dengan Elia Capitolina yang kemudian lebih dikenali sebagai Elia,yang merupakan awal nama Hadrian I.Secara tepat ia dibina di atas rumah ibadah yang sudah diratakan dengan tanah itu dibina tempat ibadah berhala sebagai persembahan untuk Jupiter.

Bahkan,raja Titus menghancurkan Jarusalem dan mebunuh ramai orang Yahudi.Sejak itulah,bangsa Yahudi tidak memiliki tanah lagi.Mereka merempat ke mana-mana.

Harapan saya adalah,saya harap anda dapat membuat kesimpulan sendiri terhadap apa yang anda baca.Sampai disini sahaja bukti ringkas saya yang saya dapat berikan,yang selebihnya Insya Allah saya akan berikan jika ada kesempatan masa.